Disorot Studi Bisa Picu Kanker, Dokter Pastikan IUD Aman Digunakan
Sebuah studi baru-baru ini menemukan, pengguna alat kontrasepsihormonal seperti intraurine device(IUD) memiliki risiko kanker payudarayang lebih tinggi dibandingkan kontrasepsi jenis lainnya.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Jakarta Muhammad Fadli mengakui bahwa selama ini banyak rumor mengenai penggunaan alat kontrasepsi hormonal seperti IUD.
Hasil penelitian yang diterbitkan di jurnal JAMApada Rabu (16/10) lalu itu juga menemukan risiko kanker payudara pada pengguna kontrasepsi hormonal sebenarnya terbilang lebih kecil dibandingkan faktor gaya hidup lainnya. Hanya saja, pengguna kontrasepsi hormonal memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan jenis kontrasepsi lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
"Selain itu, di hari-hari awal saat haid setelah menggunakan IUD. Saat itu rasa sakit crampingjuga biasanya terjadi," kata dia.
Tetapi untuk kanker, baik itu payudara maupun kanker rahim, semuanya masih terlalu dini untuk dipercaya.
Fadli juga menjelaskan, sebelum dituding bisa menyebabkan kanker payudara, IUD berkali-kali dianggap berisiko terhadap kesehatan. Misalnya, dikatakan bisa memicu kanker ovarium.
Tak cuma itu, beberapa masyarakat juga meyakini bahwa IUD berbahaya karena besi yang digunakan bisa naik ke lambung.
"Sebenarnya tidak mungkin [besi naik ke lambung]. Kalau mau geser pun, dia [besi] ke bawah, bukan ke atas," kata Fadli.
Namun, Fadli memastikan IUD dan kontrasepsi hormonal lainnya aman untuk digunakan. Kontrasepsi jenis ini ampuh dalam menekan kehamilan.
(tst/asr)(责任编辑:百科)
- ·Ketua DPRD Ngamuk ke Anak Buah Anies, Sampai Gebrak Meja Bos!
- ·OJK Fokus Awasi Pengelolaan Kewajiban, Bukan Intervensi Tarif Premi Asuransi
- ·3 Cara Simpan Buah Naga agar Lebih Tahan Lama, Awet hingga 6 Bulan
- ·Fokus pada Keberlanjutan dan Kinerja Finansial, RUPST Modernland Realty Rombak Jajaran Komisaris
- ·Bromo Hapus Bukit Teletubies & Pasir Berbisik, Diganti Pakai Nama Asli
- ·Tren Pernikahan di Tahun 2024, Bye
- ·Proyek Migas Natuna Bukti Keterbatasan Geografis Tak Jadi Penghalang Kinerja Anak Bangsa
- ·Pemberian Susu Ada di Program Makan Bergizi Gratis, Apa Kata KemenPPPA?
- ·Medvedev: Rusia Incar Kemenangan Penuh Lawan Ukraina
- ·Proyek Migas Natuna Bukti Keterbatasan Geografis Tak Jadi Penghalang Kinerja Anak Bangsa
- ·MenPPPA Minta Beri 1 Jam Tanpa Gadget Untuk Keluarga, Ini yang Bisa Dilakukan
- ·5 Zodiak Paling Sial di Tahun 2024, Berat dan Penuh Tantangan
- ·Terus Ekspansi, QJMotor Bangun Pabrik Perakitan di Bekasi
- ·Prabowo Subianto Tak Hadiri Muktamar PKB karena Sakit, Ini Respons Cak Imin
- ·Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi
- ·Ma'ruf Amin Sebut Tak Ada Masalah Dewan Syuro di PKB
- ·Kabar Baik Buat Penerima PIP Tak Perlu Daftar KIP Kuliah Lagi, Kemendikbud Siap Ambil Langkah Ini
- ·5 Hal Penting yang Harus Dilakukan saat Pasangan Kepergok Selingkuh
- ·VIDEO: Clara Shafira Cerita Persiapannya Menuju Miss Universe 2025
- ·Kabar Baik Buat Penerima PIP Tak Perlu Daftar KIP Kuliah Lagi, Kemendikbud Siap Ambil Langkah Ini